Barcelona - Spekulasi yang berkembang seputaran karir Samuel Eto'o di Barcelona sepertinya harus disudahi. Soalnya striker asal Kamerun ini sudah menegaskan bahwa ia akan bertahan di Barca.
Eto'o dan karirnya sebagai pesepakbola ramai dibicarakan dalam minggu-minggu terakhir. Ia banyak diberitakan segera hengkang dari Barca dan bergabung dengan AC Milan, klub yang sangat meminatinya.
Indikasi ini semakin diperkuat dengan masuknya Thierry Henry minggu lalu. Kondisi ini memicu ledakan isu di media, salah satunya yaitu muncul rumor ia atau Ronaldinho bakal dilego untuk mengatasi surplus striker.
Alhasil Eto'o pun unjuk bicara. Kepada Marca, ia bercerita panjang lebar mengenai kabar tersebut yang dinilainya salah besar.
"Presiden Milan Silvio Berlusconi ingin memperbaiki hal teknis dan berharap bisa mendatangkan Ronaldinho, sementara pelatih Carlo Ancelotti menginginkan saya.
Tapi kalian (para media, red) bisa memberi tahu Berlusconi, dan saya pikir bisa mewakili Ronaldinho, bahwa tidak ada salah satu dari kami yang akan meninggalkan Barcelona," tegas Eto'o, Selasa (3/7/2007).
Kehadiran Henry juga dinilai Eto'o bukan menjadi sebuah ancaman. Malah mantan striker Real Mallorca ini menyebut kondisi ini akan membuat ia dan 'rivalnya' bisa lebih baik.
Dan tentu saja Barca menjadi kubu yang diuntungkan dengan persaingan ini. Ambisi untuk kembali meraih gelar pun bisa didapat dengan terus membukukan kemenangan.
"Memang seperti itu karena kami harus menjadi yang terbaik, tapi sepakbola bukanlah ilmu pasti. Kami juga harus menunjukkan rasa hormat kepada klub lain," pungkas Eto'o.
Eto'o dan karirnya sebagai pesepakbola ramai dibicarakan dalam minggu-minggu terakhir. Ia banyak diberitakan segera hengkang dari Barca dan bergabung dengan AC Milan, klub yang sangat meminatinya.
Indikasi ini semakin diperkuat dengan masuknya Thierry Henry minggu lalu. Kondisi ini memicu ledakan isu di media, salah satunya yaitu muncul rumor ia atau Ronaldinho bakal dilego untuk mengatasi surplus striker.
Alhasil Eto'o pun unjuk bicara. Kepada Marca, ia bercerita panjang lebar mengenai kabar tersebut yang dinilainya salah besar.
"Presiden Milan Silvio Berlusconi ingin memperbaiki hal teknis dan berharap bisa mendatangkan Ronaldinho, sementara pelatih Carlo Ancelotti menginginkan saya.
Tapi kalian (para media, red) bisa memberi tahu Berlusconi, dan saya pikir bisa mewakili Ronaldinho, bahwa tidak ada salah satu dari kami yang akan meninggalkan Barcelona," tegas Eto'o, Selasa (3/7/2007).
Kehadiran Henry juga dinilai Eto'o bukan menjadi sebuah ancaman. Malah mantan striker Real Mallorca ini menyebut kondisi ini akan membuat ia dan 'rivalnya' bisa lebih baik.
Dan tentu saja Barca menjadi kubu yang diuntungkan dengan persaingan ini. Ambisi untuk kembali meraih gelar pun bisa didapat dengan terus membukukan kemenangan.
"Memang seperti itu karena kami harus menjadi yang terbaik, tapi sepakbola bukanlah ilmu pasti. Kami juga harus menunjukkan rasa hormat kepada klub lain," pungkas Eto'o.
Sumber : BeritaBola.Com
0 komentar:
Posting Komentar